Berita Terkini

KPU Gresik Dapat Dukungan Sukseskan Pemilu 2024 dari Alumni Mambaus Sholihin

Setelah sebelumnya mendapat dukungan dari para kaum muda NU, yaitu PC PMII Gresik dan PC IPNU-IPPNU Gresik. Kali ini, KPU Gresik mendapat dukungan atas kesuksesan Pemilu 2024 dari Himpunan Alumni Mambaus Sholihin Suci (HIMAM). Dukungan terhadap suksesnya Pemilu 2024 dari Himam ini, di sampaikan Dewan Syuriah Himam H. Hilaluddin, saat Himam mengadakan Sosialisasi Pendidikan Pemilih untuk Pemilu 2024 di Balai Desa Suci Manyar, pada Sabtu, (11/3/2023). "Salah satu komitmen Himam atas kebangsaan Indonesia, adalah dalam wujud menyukseskan Pemili 2024, karena sebagai kaum santri, kita tidak boleh absen dalam pagelaran demokrasi untuk kemajuan Indonesia ini," terang pria yang akrab di sapa Haji Hilal ini. Menurutnya, hal ini senada dengan pesan Pengasuh Ponpes Mambaus Sholihin KH. Masbuhin Faqih, "Santri-santri dan alumni ini pinter yo ora pinter, tapi yo ora popo seng penting bermanfaat di tengah-tengah masyarakat; ada yang jadi ASN, DPR, KPU, Pengusaha dan lain sebagainya," Terang beliau menukil dawuh Romo Kyai Masbuhin Faqih. Sementara itu, sebagai Narasumber pendidikan pemilih, Komisioner KPU Gresik Divisi Sosialisasi dan SDM Makmun menyampaikan, dukungan bagi kesuksesan Pemilu 2024 dari Himam ini cukup penting. "Kegiatan ini sebagai pertanda bahwa tahapan pemilu berjalan terus sesuai dengan peraturan KPU tentang tahapan," jelas Makmun yang juga alumni Mambaus Sholihin ini. Ia juga menyampaikan, bahwa, Pemilu 2024 ini adalah momen konsolidasi bangsa, yang sudah seharusnya di ikuti dan dilaksanakan oleh semua anak bangsa, termasuk kalangan santri seperti Himam. "Apalagi Gresik ini kota Santri, jadi para alumni pesantren ini harus tampil, dengan menggunakan momen Pemilu 14 Februari 2024 besok, sebagai sarana integrasi bangsa," tutup Makmun.

KPU Gresik Dapat Dukungan Sukseskan Pemilu 2024 dari Alumni Mambaus Sholihin

Setelah sebelumnya mendapat dukungan dari para kaum muda NU, yaitu PC PMII Gresik dan PC IPNU-IPPNU Gresik. Kali ini, KPU Gresik mendapat dukungan atas kesuksesan Pemilu 2024 dari Himpunan Alumni Mambaus Sholihin Suci (HIMAM).   Dukungan terhadap suksesnya Pemilu 2024 dari Himam ini, di sampaikan Dewan Syuriah Himam H. Hilaluddin, saat Himam mengadakan Sosialisasi Pendidikan Pemilih untuk Pemilu 2024 di Balai Desa Suci Manyar, pada Sabtu, (11/3/2023).   "Salah satu komitmen Himam atas kebangsaan Indonesia, adalah dalam wujud menyukseskan Pemili 2024, karena sebagai kaum santri, kita tidak boleh absen dalam pagelaran demokrasi untuk kemajuan Indonesia ini," terang pria yang akrab di sapa Haji Hilal ini.   Menurutnya, hal ini senada dengan pesan Pengasuh Ponpes Mambaus Sholihin KH. Masbuhin Faqih,   "Santri-santri dan alumni ini pinter yo ora pinter, tapi yo ora popo seng penting bermanfaat di tengah-tengah masyarakat; ada yang jadi ASN, DPR, KPU, Pengusaha dan lain sebagainya," Terang beliau menukil dawuh Romo Kyai Masbuhin Faqih.   Sementara itu, sebagai Narasumber pendidikan pemilih, Komisioner KPU Gresik Divisi Sosialisasi dan SDM Makmun menyampaikan, dukungan bagi kesuksesan Pemilu 2024 dari Himam ini cukup penting.   "Kegiatan ini sebagai pertanda bahwa tahapan pemilu berjalan terus sesuai dengan peraturan KPU tentang tahapan," jelas Makmun yang juga alumni Mambaus Sholihin ini.   Ia juga menyampaikan, bahwa, Pemilu 2024 ini adalah momen konsolidasi bangsa, yang sudah seharusnya di ikuti dan dilaksanakan oleh semua anak bangsa, termasuk kalangan santri seperti Himam.   "Apalagi Gresik ini kota Santri, jadi para alumni pesantren ini harus tampil, dengan menggunakan momen Pemilu 14 Februari 2024 besok, sebagai sarana integrasi bangsa," tutup Makmun.

Gelar Diskusi Kepemiluan, IPNU & IPPNU Gresik Dukung Kesuksesan Pemilu 2024

Gerakan untuk menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024  terus mengalir dari kalangan millenial. Kali ini, dukungan datang dari PC IPNU & IPPNU Kabupaten Gresik, dalam agenda Diskusi Pelajar yang mengangkat tema 'Partisipasi Pelajar NU dalam Menyukseskan Pemilu tahun 2024', di Hall PCNU Gresik, Jum'at, (10/03/2023). Dalam sambutannya, Syifaul Mukminin Ketua PC. IPNU Kabupaten Gresik menyampaikan terima kasih kepada KPU Gresik, bersedia menemani kader-kader IPNU-IPPNU Kabupaten Gresik dalam diskusi kepemiluan dan memberikan pendidikan politik dalam menyongsong Pemilu serentak tahun 2024. "Sebagai kader IPNU-IPPNU kita mempunyai peran strategis dalam menyukseskan Pemilu 2024 mendatang, karena mayoritas pemilihnya adalah pemilih pemula yang kita merupakan bagian dari mereka," jelasnya. Untuk menyukseskan Pemilu tahun 2024, lanjut Mukminin, ia menegaskan bahwa kader IPNU-IPPNU Gresik siap bekerjasama dengan KPU dan mendukung demi kesuksesan pemilu di Gresik ini.  "IPNU IPPNU Gresik akan selalu mendukung dan mensupport KPU demi suksesnya pemilu tahun 2024 yang akan datang," tambahnya. Sementara itu, Narasumber diskusi Komisioner KPU Gresik Divisi Sosialisasi dan SDM Makmun,  menyampaikan terima kasih kepada IPNU Gresik yang telah berpartisipasi menyelenggarakan diskusi demi kesuksesan pemilu yang akan datang.  "Ini adalah kontribuasi nyata kader IPNU dan IPPNU dalam hal melakukan pendidikan politik bagi pengurus dan masyarakat," jelas Makmun. Alumni Ponpes Mambaus Sholihin Suci ini juga menambahkan, bahwa  pragmatisme pemilih di Gresik masih cukup tinggi sehingga pemilih harus dididik menjadi pemilih yang cerdas. "KPU terus melakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih supaya pemilih kita menjadi pemilih yang cerdas, baik sebelum pemilu, pada saat pemilu dan setelah pemilu, pungkas Makmun. Diskusi berjalan dengan gayeng, selama dua jam dan diakhiri dengan foto bersama.

Pastikan Hasil Coklit, KPU Gresik Monitoring Kerja Pantarlih

Coretan ballpoint merah dalam formulir model A-Daftar Pemilih yang dimiliki oleh pantarlih TPS 1  desa Bedanten, Kecamatan Bungah, menjadi penanda terdapat salah satu pemilih yang meninggal dalam formulir tersebut. Akhmad Roni, Ketua KPU Gresik yang melakukan monitoring secara langsung mengkonfirmasi kepada pantarlih apakah ada bukti yang bersangkutan telah meninggal, pantarlih kemudian menunjukkan surat kematian sebagai dokumen sah untuk melakukan pencoretan pemilih dimaksud. Banyak hal lain yang menjadi tujuan monitoring KPU Gresik terhadap hasil coklit yang dilakukan pantarlih seminggu menjelang berakhirnya masa coklit. Pada selasa (7/2) KPU Gresik yang terbagi menjadi beberapa tim melaksanakan monitoring sekaligus evaluasi terhadap hasil kerja pantarlih di lapangan selama 3 minggu terakhir di 16 kecamatan wilayah daratan. Seperti diketahui, tahapan coklit oleh pantarlih dimulai 12 februari hingga 14 Maret 2023, sisa waktu sebelum masa berakhir coklit dimanfaatkan oleh KPU Gresik untuk mengetahui seberapa jauh progress coklit yang telah dilakukan pantarlih. Melakukan kroscek terhadap formulir model A-Daftar Pemilih menjadi agenda monitoring selain ingin mengetahui perkembangan jumlah daftar pemilih yang telah dicoklit maupun yang belum. Pada kesempatan yang sama, KPU Gresik juga ingin memastikan coklit yang dilakukan secara door to door oleh pantarlih sinkron dengan e coklit yang juga harus di update oleh pantarlih. Pantauan di lapangan, KPU Gresik menemukan jumlah pemilih yang telah dicoklit belum semua sinkron dengan aplikasi e coklit karena beberapa kendala dalam aplikasi. Namun, bukan menjadi kendala berarti karena proses sinkronisasi bisa diselesaikan sebelum masa coklit berakhir. Kerja pantarlih dalam melaksanakan coklit terhadap pemilih yang belum didatangi juga menjadi perhatian KPU Gresik. Di desa Tenaru, Kecamatan Driyorejo misalnya, komisioner KPU Gresik Divisi Teknis, Elvita Yuliati memantau secara langsung cara kerja pantarlih TPS  11 dalam melaksanakan coklit, begitupun komisioner KPU divisi hukum dan pengawasan, Kholyatul Mudznibah yang mendampingi pantarlih TPS 8, desa Pangkah wetan, kecamatan Ujungpangkah. Proses kerja pantarlih dipantau apakah telah sesuai ketentuan atau belum, mulai dari mencocokkan antara formulir A-daftar Pemilih dengan KK/E Ktp, melakukan koreksi terhadap data yang tidak sama dengan ubah data, mencoret pemilih meninggal dengan bukti surat keterangan kematian, memasukkan pemilih potensial, hingga penempelan stiker coklit di rumah pemilih. Ketua KPU Gresik, Akhmad Roni berpesan kepada Pantarlih agar kerja yang dilakukan pantarlih berpedoman pada ketentuan/regulasi yang ada, jika masih ada yang belum sesuai bisa dilakukan perbaikan selama masa coklit. Roni juga mengapresiasi kinerja pantarlih yang telah melaksanakan coklit secara door to door dengan hasil seperti yang diharapkan, bukan melakukan coklit diatas meja. (kpugresik/gelar)

Tindaklanjuti Hasil Konsolidasi, KPU Gresik Gelar Rakor

Menindaklanjuti hasil Rapat Konsolidasi Wilayah Dalam Rangka Penyusunan Daftar Pemilih Pemilu Tahun 2024 KPU Provinsi Jawa Timur bersama KPU Kabupaten/Kota, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Se- Jawa Timur pada Minggu, 5 Maret 2023, KPU Kabupaten Gresik gelar Rapat Koordinasu Persiapan Penyusunan Daftar Pemilih Hasil Pemuthakiran untuk Pemilu Tahun 2024.   Acara yang diselenggarakan di Kantor KPU Kabupaten Gresik pada Senin, 6 Maret 2023 dihadiri oleh Ketua KPU Kabupaten Gresik dan jajarannya serta Kepala Dinas Kependudukan Kabupaten Gresik dan 18 PPK Divisi Data dan Informasi Se Kabupaten Gresik.   Ketua KPU Kabupaten Gresik Akhmad Roni dalam kesempatan membuka acara menyampaikan terimakasih dan ucapan selamat datang kepada seluruh jajaran PPK. Roni mengatakan kegiatan pemutakhiran daftar pemilih menjadi salah satu bagian penting penyelenggaran pemilu. Bahkan, daftar pemilih merupakan core business utama KPU.   "Data pemilih sebagai bagian cara kita untuk memastikan hak konstitusional warga negara terakomodir dengan baik,"terang Roni   Kemudian, data pemilih juga menjadi dasar pengadaan logistik Pemilu. Salah satunya pengadaan suara suara yang harus dicetak berdasarkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).   Yang tak kalah penting disebutkan Roni, seringkali data pemilih menjadi salah satu bahan bagi pihak yang kalah untuk melakukan gugatan terhadap KPU.   Sebagai bahan informasi, kegiatan rapat persiapan berlangsung selama 3 jam dan dilanjutkan dengan Bimbingan Teknis oleh Operator Sidalih KPU Kabupaten Gresik kepada PPK Divisi Data dan Informasi Se Kabupaten Gresik. (kpugresik.iga)

Tahapan Semakin Padat, Kholiyah Ingatkan Jajarannya Berpegang Teguh Pada Ketentuan

Anggota Divisi Hukum KPU Kabupaten Gresik Kholiyah  menegaskan agar jajarannya memedomani Perpu Nomor 1 Tahun 2022 tentang Perubahan Atas Undang- Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum. Hal ini dimaskudkan agar KPU Gresik selaku penyelenggara  kedepannya memiliki pemahaman yang utuh dan update. Dengan begitu, pelaksanaan tahapan pemilu 2024 berjalan kondusif dan lancer.   Pernyataan tersebut disampaikan oleh Divisi Hukum (KPU) Kabupaten Gresik Kholyah saat memimpin apel upacara pagi, pada Senin (06/03/2023) di depan Kantor KPU Gresik Jalan Dr Wahidin. Apel upacara diikuti oleh seluruh Kasubag dan pegawai dan Staf KPU.   “Kepercayaan publik terhadap produk pemilihan harus kita jaga. Untuk itu kami mengimbau kepada seluruh pegawai KPU Gresik untuk melakukan pemahaman secara utuh terhadap regulasi yang lahir. Regulasi mengenai kepemiluan sering kali mengalami perubahan dan sebagai [enyelenggara kita harus adaptif Dengan pemahaman yang utuh akan tercipta pelayanan yang optimal,” kata Khaliyah   Lebih lanjut, Kholiyah memeparkan perubahan yang tertera pada Perpu 1 Tahun 2022 antara lain yakni adanya pernambahan jumlah alokasi kursi menjadi 580 sebagai dampak dari adanya pemekaran wilayah di Provinsi Papua.   Kemudian Kholiyah melanjutkan kepada point kedua yakni tentang perubahan mekanime kampanye dan penentuan nomor urut partai politik peserta Pemilu Tahun 2024.   “berdasarkan Perpu  1 Tahun 2022 diatur kembali mengenai mekanisme waktu kampanye yang sebelumnya dapat dimulai 3 hari setelah 3 hari pasca penetapan DCT menjadi 25 hari setelah penetapan DCT. Sedangkan terkait mekanisme penentuan nomor urut partai politik juga di atur beberapa cara salah satunya partai politik yang lolos PT dapat menggunakan nomor lama;” jelas Kholiyah   Terakhir, Kholiyah juga menuturkan untuk tetap menjaga semangat kinerja dengan cara membangun vibes positif dan bahagia. Serta tetap mejaga kesehatan dan prokes diamanpun berada.   “Seluruh Staf KPU Gresik agar tetap menjaga diri, bekerja dengan happy dan  patuhi protokol kesehatan dan jangan lupa vaksinasi kedua harus hadir,” pungkasnya. (kpugresik/iga)