Gelaran Pemilu 2024 telah usai, KPU Kabupaten Gresik gelar evaluasi kinerja seluruh badan Adhoc atas kinerja selama tahapan pemilu 2024 berlangsung. Diselenggarakan pada hari Kamis (27/3/2024) hingga Jumat (28/3/2024) bertempat di The Onsen Hot Spring Resort Songgoriti. Rapat Evaluasi kinerja badan Adhoc ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas kinerja penyelenggara pemilu untuk pemilihan umum kedepannya.
Rapat evaluasi kinerja badan adhoc dibuka oleh Ketua KPU Kabupaten Gresik Akhmad Roni mengucapkan terimkasih kepada seluruh jajaran KPU dan badan Adhoc atas kinerjanya yang kompeten.
”Saya sangat berterimakasih kepada seluruh jajaran KPU dan badan Adhoc atas kinerjanya dalam menyukseskan pemilihan umum 2024. Namun demikian evaluasi tetap perlu kita lakukan untuk pemilu yang lebih baik kedepannya” ucapnya.
Ia melanjutkan bahwa atas kinerja seluruh penyelenggara pemilu, Partisipasi Masyarakat dalam Pemilu 2024 di Kabupaten Gresik dapat mencapai hingga 88.02%
”Saya juga sangat mengapresiasi karena atas kinerja seluruh jajaran KPU dan Sekretariat KPU serta badan Adhoc, Kabupaten Gresik dapat melampaui target partisipasi masyarakat di tingkat Nasional maupun Provinsi. Itu merupakan capaian yang luar biasa dan itu dapat menjadi tolak ukur keberhasilan kita.” tegasnya.
Divisi Data dan Informasi, Abdullah Sidiq Notonegoro melanjutkan bahwa tahapan divisi data pada pemilu ini sangat panjang, dengan ini Sidiq mengucapkan terimakasih kepada seluruh kinerja badan adhoc atas kontribusinya.
”Memang tahapan divisi data ini sanagat panjang, maka dari itu saya sangat berterima kasih kepada semua yang berkontribusi dalam menyelesaikan tahapan ini.
Selanjutnya, Divisi Teknis KPU Kabupaten Gresik Abdul Alam Amrullah mengatakan bahwa ada beberapa catatan yang harus diperhatikan untuk penyelenggaraan pemilu kedepannya.
”Ada beberapa catatan yang harus diperhatikan untuk pemilu kedepannya, yang pertama adalah perihal pungut hitung. Yakni upload dokumen C Hasil ke Aplikasi sirekap secara nasional tidak menutup kemungkinan bahwa akan ada gangguan dalam proses upload dokumen yang akan sangat menyita banyak waktu, maka dari itu dibutuhkan improvisasi dari PPK agar kesehatan KPPS terjaga tanpa melanggar regulasi yang telah ditetapkan.” jelasnya.
Selanjutnya, Divisi Sosdiklih dan Parmas, Makmun mengatakan bahwa kita patut bersyukur dengan angka partisipasi kita yang sangat tinggi dan itu akan direkap secara Nasional.
” Kita patut bersyukur bahwa seluruh kegiatan kita, khususnya sosialisasi pendidikan pemilih akan masuk ke siparmas dan akan direkap secara nasional. Setelah itu akan dikorelasikan dengan partisipasi masyarakat, apakah partisipasi masyarakat di Gresik yang mencapai 88.02% adalah hasil dari kinerja kita atau tidak.” tegasnya.
Terakhir, Pihak Bangkesbangpol Kabupaten Gresik turut mengapresisasi kinerja dari seluruh jajaran KPU Kabupaten Gresik dan Badan Adhoc atas evaluasi yang dilakukan demi suksesnya pemilu yang akan datang.
”Kami mengapresiasi atas evaluasi yang dilakukan dengan sangat lengkap, sehingga kekurangan dari Pemilu 2024 dapat diperbaiki kedepannya. Kami juga mengapresiasi atas kinerja seluruh jajaran KPU Kabupaten Gresik dak badan Adhoc yang menjadikan partisipasi masyarakat hingga 88.02% dan tidak adanhya PSU dan gugatan ke MK serta kondusifitas pemilu di Kabupaten Gresik yang sangat baik.” pungkasnya.